Sabtu, 06 April 2019

Pemerintah Daerah Tingkatkan singkronisasi Program Terhadap PT. Garam Persero

SUMENEP, Kimputrakalianget - Pada tahun 1998 managemen PT. Garam memutuskan pindah kantor pusatnya ke Kota Surabaya. Kendati demikian, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini M. Soemarno, kembalikan ke Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep, setelah di resmikannya kemaren. Sabtu 06 April 2019.

Achmad Fauzi, SH. Wakil Bupati Sumenep saat peresmian Kantor Pusat PT. Garam Persero di Kecamatan Kalianget menyampaikan, Pihaknya pasti mengintensifkan koordinasi dengan pimpinan PT. Garam Persero terkait dengan program CSR atau Bina Lingkungan, untuk melakukan komunikasi lebih mudah setelah Kantor Pusat kembali berada di Sumenep.

"Akan kami tingkatkan sinkronisasi program walaupun sebenarnya setiap program CSR atau Bina Lingkungan terhadap PT. Garam sudah diadakan koordinasi dengan Pemerintah Daerah." Katanya.

Menurutnya, Pemerintah Daerah dengan PT. Garam sebenarnya sudah melakukan kerja sama diantaranya yaitu pengembangan Kota Tua Kalianget sebagai destinasi wisata, guna mendukung Program Kunjungan Wisata atau Visit Sumenep.

"Sudah dilakukan penandatanganan kerja sama dengan PT. Garam akses jalan menuju pelabuhan rakyat serta dukungan akses jalan pembangunan sport center di Desa Patean Kecamatan Batuan." Jelasnya.

Disamping itu, pihaknya juga berharap dengan keberadaan Kantor Pusat PT. Garam di Sumenep ini benar-benar memberikan dampak positif terhadap perputaran ekonomi di Daerah, dan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Dengan kembalinya Kantor Pusat PT. Garam di Sumenep, bisa memberikan manfaat terhadap masyarakat terutama petani garam baik di Sumenep maupun Madura pada umumnya." Paparnya.

Sementara, pada kesempatan itu, Direktur Utama PT. Garam Persero, Budi Sasongko, juga mengatakan, pihaknya pasti berkomunikasi dan berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah, apalagi sebelumnya memang sudah ada kerja sama yang dilakukan seperti pengembangan Kota Tua Kalianget.

"Secepatnya kita akan menindaklanjuti kerja sama dengan Pemerintah Daerah utamanya dalam pengembangan objek wisata kota tua untuk mewujudkannya. Sebab, aset PT. Garam memiliki potensi yang sangat luar biasa dan bernilai tinggi." Tutupnya. (Hr/Kimputrakalianget)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sejarah singkat Asta Gumuk

SUMENEP, KIM_PutraKalianget - Ilmu belum sempurna sebelum injak Asta Gumuk, Kiai Ali Barangbang dikenal sebagai ulama yang istimewa. Suatu h...